Juli 23, 2010

WHAT THE?!

WHAT THE?!
SIAPA YANG BILANG KALO ANIME ITU BISA MENIMBULKAN IMAJINASI BERLEBIH, DAN MEMBUAT PRESTASI MENURUN, HAH?! SINI LO, KALO BERANI!
Sekali lagi ngejelek-jelekin anime, besok elo pasti masuk TV sebagai korban mutilasi dengan tubuh tak berbentuk!

Maaf, ini bukanlah artikel atau posting yang digunakan untuk menjelek-jelekan suatu acara, film, atau apa. Ini hanya curhatan gaje abal semata... =.=''

Sungguh tragis memang, fenomena yang menunjukkan bahwa ANIME DILECEHKAN.
Anime selalu diidentikan dengan anak kecil. Apa artinya remaja gak boleh nonton?
Tunggu, ada fakta yang penting, bahwa 95% dari anime jepang yang banyak ditonton oleh masyarakat adalah anime khusus remaja. Gak percaya? Beli aja komiknya! Pasti ada tulisan 'remaja'
Yang untuk anak-anak paling banter yang 3 dimensi, atau kartun Amerika! DX
terus mau apa? Apa alesan kalian ngelarang anime?
Mengajarkan kekerasan pada anak-anak? Please deh, komiknya aja untuk remaja, bukan untuk anak-anak. Terus, apa sinetron itu nggak ngajarin kekerasan? Nggak ngajarin sikap tercela?
Apa lagi? Membuat imajinasi tingkat tinggi? Cih, gak tau apa gimana indahnya berimajinasi. Dan fakta. APA JADINYA DUNIA TANPA IMAJINASI? Seluruh teknologi, pasti dari imajinasi!
Terus? Merusak prestasi? Oh, God... Sekali lagi, ANIME ATAUPUN FILM LAIN GAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN PRESTASI. Yang salah tuh ya jam tayangnya! *dihajar sekampung*
Masih ada lagi? 
Ah, pasti anime-hater pada nyari 1001 kejelekan anime! Udahlah! berhenti ngeliat sesuatu dari yang buruknya!
Sinetron juga, pasti ada yang baiknya (maaf, saya hampir gak pernah nonton sinetron. Langsung ilfil ama sikap tokoh antagonis... =.=). Ada yang ngajarin indahnya persahabatan, indahnya hidup, dan nilai-nilai agama.
Tapi SAYANGNYA, masalahnya sinetron sekarang... ya... emang bagus, menarik, tapi kenapa RATA-RATA MENGANGKAT TEMA YANG SAMA?!
Coba cari ide kreatif lain. Gak ada yang gak mungkin deh! ^^
Dan soal penokohan. Saya agak jijik (bukan hanya sinetron, anime juga) sama tokoh protagonis yang terlalu baik, atau malah Mary-sue, sempurna tanpa cela. Dan sikap antagonis yang jahatnya... ampuuun, amit-amit! Gak ada sisi baiknya!
Setiap orang pasti ada sisi baik dan buruk! Pastinya si antagonis punya sebuah sisi baik, tau! Protagonis juga, gak usah mau ditindas! Lawan dong! *disambit kamera*
Kalo anime, mayoritas mengangkat tema persahabatan, cinta, atau misteri.
Dan lagi-lagi, saya kurang setuju kalau ada sinetron atau anime semua umur yang mengangkat tema CINTA.
Idiih, kecil-kecil dah pacaran! Urusin sekolah dulu, dong! Mau cepet kawin ya? *dikeroyok*
Emang saya suka nulis cerita romance, tapi gak menjijikkan! Hei! Siapa yang nyuruh buat nyorakin saya?

Well, intnya, jangan buang sampah sembarangan, eh!
Jangan pernah menerapkan teori labeling pada sesuatu yang SAMA SEKALI belum kita ketahui~~ :3

Maaf kalo menyinggung ya! Ja ne! *disambit*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

What do you think? Comment please! :3